HubbilLah

Woensdag 01 Januarie 2014

Elysia chlorotica : Siput yang Bisa Melakukan Fotosintesis


Elysia chlorotica : Siput yang Bisa Melakukan Fotosintesis

 

Selama ini kita telah memahami bahwa organisme autotrof yang mampu menyusun bahan organik melalui proses fotosintesis adalah tumbuhan. Hewan dan manusia hidup secara heterotrof sehingga tidak bisa melakukan proses tersebut. Karena itu hewan dan manusia mengambil bahan organik untuk makanan dari tumbuhan.
Tampaknya konsep tersebut tidak berlaku bagi hewan yang termasuk siput laut (Elysia chlorotica), karena meskipun termasuk hewan ternyata dia memiliki klorofil yang bisa digunakan untuk melakukan fotosintesis. Inilah hewan bersel banyak yang mampu berfotosintesis!
Lihat foto tersebut. Tubuh siput itu secara alamiah berbentuk mirip lembaran daun dengan permukaan yang lebar. Ini sangat efektif untuk menangkap lebih banyak cahaya yang diperlukan dalam fotosintesis.
Sydney Pierce, pakar biologi dari Universitas South Florida di Tampa yang telah mempelajari mahluk unik tersebut selama 20 tahun mengatakan bahwa siput laut ini tinggal di rawa-rawa air asin di New England, Kanada. Diduga, hewan tersebut "mencuri" gen untuk menghasilkan pigmen hijau (klorofil) atau kloroplas dan dipakai untuk melakukan fotosintesis. Dengan cara ini ia mampu memanfaatkan cahaya matahari untuk membentuk bahan organik sebagai sumber makanan, sehingga hewan ini tak perlu makan untuk mendapatkan energi. Persis seperti tumbuhan.
Pierce mengumpulkan sejumlah hewan tersebut dan menyimpannya di akuarium selama berbulan-bulan. Asal diberi cahaya selama 12 jam sehari, mereka bisa bertahan hidup tanpa makan! Wow!
Untuk mengetahui apakah siput ini benar-benar membentuk klorofil sendiri, para peneliti menggunakan pelacak radioaktif untuk memastikan bahwa siput-siput ini benar-benar menghasilkan klorofil, dan bukan ‘mencurinya’ dari pigmen klorofil alga. Ternyata, siput-siput ini mampu mengintegrasikan materi genetika dengan sangat sempurna sehingga sifat ini bisa diturunkan pada generasi selanjutnya. Anak-anak siput yang sudah "mencuri" gen juga bisa menghasilkan klorofil sendiri, walaupun mereka tak bisa berfotosintesis sebelum mereka makan cukup alga hingga bisa "mencuri" banyak kloroplas.

Geen opmerkings nie:

Plaas 'n opmerking